VOSviewer adalah perangkat lunak (software) untuk analisis jaringan (network analysis) dan visualisasi data. Perangkat lunak ini dikembangkan oleh Nees Jan van Eck dan Ludo Waltman dari Centre for Science and Technology Studies, Universitas Leiden, Belanda.
VOSviewer dapat digunakan untuk menganalisis dan memvisualisasikan jaringan yang terbentuk dari hubungan antar data, seperti co-citations, co-authors, bibliographic coupling, dan keyword co-occurrence. Selain itu, VOSviewer juga dapat digunakan untuk memvisualisasikan data dalam bentuk peta, seperti peta klaster (cluster map), peta densitas (density map), dan peta jarak (distance map).
VOSviewer sering digunakan dalam analisis data bibliometrik dan scientometrik untuk memvisualisasikan jaringan dan klaster penelitian, pola kolaborasi antar peneliti, serta tren penelitian dalam suatu bidang atau topik tertentu. Perangkat lunak ini juga dapat membantu memperoleh informasi dan wawasan yang lebih dalam dari data yang kompleks dan beragam.
Perkembangan VOSviewer dapat dilihat dari sejumlah fitur dan peningkatan kinerja yang terus diperbarui oleh pengembangnya. Beberapa di antaranya adalah:
Pengembangan fitur visualisasi: VOSviewer terus memperluas kemampuan visualisasi data, seperti memperkenalkan fitur baru untuk mewarnai klaster berdasarkan skala warna tertentu, menambahkan label pada elemen jaringan, dan memperkenalkan teknik pemetaan jarak yang lebih akurat.
Peningkatan performa perangkat lunak: Dalam versi terbaru, VOSviewer mengoptimalkan penggunaan memori dan meningkatkan kecepatan pemrosesan data, sehingga memungkinkan pengguna untuk menganalisis dan memvisualisasikan jaringan yang lebih besar dan kompleks.
Pengembangan dukungan data baru: VOSviewer terus memperbarui dukungan untuk berbagai jenis data, seperti data teks, data citasi, dan data co-authorship. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menganalisis dan memvisualisasikan berbagai jenis data dalam berbagai disiplin ilmu.
Integrasi dengan perangkat lunak lain: VOSviewer juga dapat diintegrasikan dengan perangkat lunak bibliometrik lainnya, seperti Web of Science dan Scopus, sehingga memudahkan pengguna untuk memuat data dan memvisualisasikan jaringan dengan cepat dan mudah.
Dengan terus mengembangkan fitur dan kinerjanya, VOSviewer terus menjadi perangkat lunak yang populer dalam analisis jaringan dan visualisasi data, terutama di kalangan peneliti dan praktisi di berbagai disiplin ilmu. VOSviewer memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum penggunaannya. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan VOSviewer.
Kelebihan VOSviewer
- Mudah digunakan: VOSviewer dirancang untuk mudah digunakan, bahkan oleh pengguna yang tidak terbiasa dengan analisis jaringan dan visualisasi data.
- Gratis dan open-source: VOSviewer dapat diunduh secara gratis dan merupakan perangkat lunak open-source yang dapat dikembangkan dan dimodifikasi oleh pengguna sesuai kebutuhan.
- Dukungan data yang beragam: VOSviewer mendukung berbagai jenis data, termasuk data bibliometrik, co-authorship, dan keyword co-occurrence.
- Visualisasi yang menarik: VOSviewer dapat menghasilkan visualisasi yang menarik dan mudah dimengerti, seperti peta klaster dan peta jarak.
- Integrasi dengan perangkat lunak bibliometrik: VOSviewer dapat diintegrasikan dengan perangkat lunak bibliometrik lainnya, seperti Web of Science dan Scopus.
Kekurangan VOSviewer
- Tidak menyediakan analisis statistik yang mendalam: VOSviewer tidak menyediakan analisis statistik yang mendalam, seperti analisis regresi atau uji hipotesis.
- Pengaturan fitur yang terbatas: VOSviewer memiliki pengaturan fitur yang terbatas, sehingga pengguna tidak dapat menyesuaikan visualisasi dengan sangat rinci.
- Kesulitan dalam mengatasi data yang sangat besar: VOSviewer dapat kesulitan dalam mengatasi data yang sangat besar, yang dapat memperlambat kinerja dan memerlukan pengaturan yang lebih rumit.
- Interpretasi visualisasi yang memerlukan keahlian: Visualisasi yang dihasilkan oleh VOSviewer memerlukan keahlian untuk diinterpretasikan dengan benar, terutama untuk pengguna yang kurang berpengalaman.
Contoh Artikel:
- "A bibliometric review of Smart Grids: Trends, challenges, and opportunities" oleh Hicham Fihri Fassi dan Youssef Fakhri.
- "Mapping the intellectual structure of research on public private partnerships (PPP) from 1991 to 2020: A bibliometric analysis" oleh Thao Nguyen, Nguyen Dinh Dinh, dan Dung Tran.
- "The knowledge structure of health literacy research: A scientometric analysis" oleh Yu-Ling Lin, Chia-Ming Chang, dan Tung-Hsia Liu.
- "Mapping the interdisciplinary research on industry 4.0: A bibliometric analysis from 2009 to 2020" oleh Wang Tong, Zhang Guanxin, dan Wu Hong.
- "A bibliometric analysis of learning analytics in higher education" oleh Wenjing Qi, Jie Zhang, dan Lingyun Sun.
0 Komentar